KlikKarawang - Dalam Rangka memperingati Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) Tahun 2021 dan Anugerah Konservasi Tahun 2021, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memberikan Penghargaan Kepada Pengelola Taman Keanekaragaman Hayati (Taman Kehati) Telaga Desa yang Berada di Kawasan Industri KIIC Karawang.
Penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi atas peran dan kontribusinya untuk menjaga kesinambungan konservasi alam dan menjadikan konservasi alam sebagai bagian dari sikap hidup dan budaya bangsa.
Kegiatan puncak itu di laksanakan di Taman Wisata Alam Teluk Kupang, Nusa Tenggara Timur, pada tanggal 22-24 November 2021. Dalam acara itu juga, ada 19 kategori penerima piagam penghargaan, termasuk PT Maligi Permata Industrial Estate (KIIC).
Peringatan HKAN tahun ini mengusung tema “Bhavana Satya Alam Budaya Nusantara” , yaitu memupuk kecintaan pada alam dan budaya nusantara.
Tema tersebut bermakna menumbuhkan kembali kecintaan masyatakat Indonesia terhadap alam dan budaya nusantara.
"Inilah saatnya masyarakat sebagai pelaku utama dalam pengelolaan konservasi dan budaya," ujar Wiratno dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Direktorat Jenderal KSDAE, Suharyono.
Suharyono menjelaskan, pengelolaan jasa lingkungan contohnya taman keanekaragaman hayati di kawasan konservasi, pada beberapa tempat telah terbukti memberikan multiplier effects yang cukup besar, baik bagi masyarakat maupun pemerintah.
Dari 18 Kategori Penerima Anugerah Konservasi Alam Tahun 2021, Taman Kehati Telaga Desa, KIIC telah mendapatkan penghargaan Anugerah Hari Konservasi Alam Nasional sebagai Taman Kehati Eksitu terbaik tahun 2021.
"Alhamdulillah, semoga dengan Anugerah Penghargaan Konservasi Alam bisa memberikan mafaat untuk kita semua sehingga Taman Kehati Telaga Desa, KIIC benar-benar bisa menjadi pusat penelitian, pelatihan/pendidikan, kepedulian di bidang pertanian, pelestarian lingkungan dan ekowisata,” kata Bambang Sugeng, External & Public Relation Division Head.
Peringatan HKAN yang diselenggarakan oleh Kementeriam Lingkungan Hidup di selenggarakan setiap tahun ini bertujuan untuk mengingatkan pada masyarakat umum bahwa konservasi alam merupakan bagian integral dari pembangunan yang berkelanjutan yang terus dilaksanakan dan dipertahankan. (Rls/yan)